,

,

Jumat, 04 Oktober 2013

KH. M. THOHIR MARZUQI WAFAT


 
INNA LILLAHI WA INNA ILAIHI ROJI’UN

Telah meninggal dunia
Romo KH. M. THOHIR MARZUQI
(Adek dari Romo KH. A. Idris Marzuqi)
Tadi pukul 21.00 WIB.

Kepada segenap Alumni dan pembaca semua dimohon untuk berkenan dengan ikhlas membacakan :

Surat Al Fatihah 1x
Surat Al Ikhlas 3x
Al Mu’awwidzatain 1x
Ayat Kursi 1x

Yang pahalanya ditujukan pada Romo KH. M. Thohir Marzuqi.

Semoga beliau diampuni segala dosa-dosanya dan diterima semua amal baiknya
sumber 

Prediksi Hari Raya Idul Adha 1434 H

Cep Ijin Copas yah ..
Prediksi awal Dzulhijjah 1434H menggunakan metode Ephemeris Hisab Rukyah Kemenag RI:
Markaz : Pos Observasi Bulan Pelabuhan Ratu

Ghurub: Pukul 17:48:34 WIB
Ijtima': Sabtu, 05 Oktober 2013, Pukul 07:35:51 WIB
Azimut Matahari: 264dr 58' 26"
Azimut bulan : 261dr 47' 03"
Tinggi hilal: +3dr 45' 32" (Diatas ufuk)
lama hilal : 0j 15m 07d
cahaya hilal :0,24%
Prediksi jatuhnya awal Dzulhijjah 1434 H adalah hari Ahad Pon, bertepatan
tanggal 06 Oktober 2013 M.
Apabila Tanggal 1 Dzulhijjah 1434 H bertepatan pada hari ahad, tanggal 06 Okt. 2013, maka Prediksi Idul Adha (10 Dzulhijjah) akan jatuh pada Hari Selasa tanggal 15 Oktober 2013.
Prediksi jatuhnya awal Dzulhijjah 1434 H adalah hari Ahad Pon, bertepatan
tanggal 06 Oktober 2013 M.
Apabila Tanggal 1 Dzulhijjah 1434 H bertepatan pada hari ahad, tanggal 06 Okt. 2013, maka 
 Idul Adha (10 Dzulhijjah) akan jatuh pada Hari Selasa tanggal 15 Oktober 2013.

source :
https://www.facebook.com/e.abdulrojak?hc_location=stream
 

PENYAKIT YANG BANYAK DIIDAP PARA LELAKI (SEKALI LAGI, LELAKI, BUKAN BANCI YAH ... !!!)



Beberapa penyakit tertentu seperti stroke, diabetes, dan kanker prostat biasanya dialami oleh pria ketika mencapai usia 40 tahun ke atas. Tak dapat dipungkiri, beberapa penyakit memang dapat disebabkan oleh penuaan.
Seperti dilansir bodyandsoul.com, Jumat (16/3/2012), berikut adalah beberapa macam penyakit pada pria yang seiring dialami sesuai pertambahan usia.

Usia 20 – 30 Tahun : Kecanduan alkohol dan obat-obatan, merokok, mandul, penyakit menular seksual, dan gangguan mental.

Sebagian besar pria muda tidak memikirkan bagaimana kondisi kesehatannya ketika berusia 50 tahun.
“Jika ingin tetap sehat di hari tua, pikirkanlah tentang kesehatan diri sendiri sejak usia 20 dan 30-an tahun. Kurangi minum alkohol, berhenti merokok, dan jagalah berat badan dengan tetap aktif,” kata Profesor Duncan Topliss, direktur Departemen Endokrinologi dan Diabetes di Rumah Sakit Alfred di Melbourne.
Pria yang memiliki riwayat keluarga dengan penyakit jantung atau tekanan darah tinggi sebaiknya memeriksakan diri ke dokter minimal setahun sekali.
Gangguan-ganguan seksual juga sudah dapat dideteksi pada usia ini. Gejala seperti keluarnya cairan dari saluran kemih, ejakulasi yang menyakitkan dan ruam pada kulit penis bisa menunjukkan adanya penyakit menular seksual.
“Jika testis mengeras atau kenyal, segera lakukan pemeriksaaan USG. Kelainan pada ukuran testis bisa menunjukkan adanya gangguan kesuburan dan perlu diperiksa,” kata Profesor Peter Royce, direktur urologi di Rumah Sakit Alfred.
Remaja akhir hingga usia awal 20-an tahun adalah periode di mana banyak mengalami gangguan kesehatan mental.
Sekitar tiga perempat pria mengalami gangguan skizofrenia untuk pertama kalinya pada usia 25 – 26 tahun.
Kecemasan dan depresi seringkali muncul ketika sedang berjuang untuk membentuk hubungan, mengejar karir dan menjadi orang tua baru.

Usia 40 – 50 Tahun : Penyakit jantung, diabetes, depresi, kanker usus, kandung kemih dan ginjal.

“Jika memiliki tekanan darah tinggi, kolesterol atau kelebihan berat badan, segera periksakan diri untuk mengetahui gejala diabetes setelah mencapai usia 45 tahun,” kata Profesor Topliss.
Ketika mencapai usia 50 tahun ke atas, pria lebih besar risikonya terserang kanker prostat dan kanker usus. Tanda-tanda kanker prostat adalah kesulitan buang air kecil, sedangkan tanda-tanda kanker usus adalah perdarahan pada anus dan susah buang air besar.
Pemeriksaan usus sebaiknya dilakukan pada usia 50, 55 dan 65 tahun dan setiap 2 tahun setelah mencapai usia 50 tahun. Pria berusia di atas 50 tahun disarankan untuk berdiskusi dengan dokter mengenai perlunya menjalani tes prostat.
Kanker kandung kemih dan kanker ginjal dapat menjadi masalah pada usia ini, teruatama pada pria perokok. Gejalanya adalah adanya darah dalam air seni. Selain itu, penyakit jantung dan serangan jantung juga bisa menjadi ancaman besar.
“Jika mengalami nyeri dada yang tidak diketahui penyebabnya, segeralah periska ke dokter, pada usia berapa pun. Sebab, rasa nyeri di dada dan sesak napas adalah dua gejala utama serangan jantung,” kata Profesor Tony Dart, direktur pengobatan jantung di Rumah Sakit Alfred.
Risiko kanker kulit juga meningkat setelah pria mencapai usia 50 tahun. Pria sebaiknya memeriksa kulitnya setiap tiga bulan sekali jika melihat adanya perubahan.

Usia 60 tahun ke atas : Penyakit jantung, stroke, diabetes, kanker usus, kulit dan prostat.

Setelah mencapai usia 55 tahun, semua orang sebaiknya diperiksa untuk mengetes diabetes. Gejala diabetes antara lain kelelahan, rasa haus yang berlebihan, banyak buang air kecil dan infeksi kulit.
“Menjadi tua adalah faktor risiko diabetes dan tidak banyak hal yang bisa dilakukan untuk mengatasinya. Tapi merawat tubuh dapat mengurangi risikonya,” kata Profesor Topliss.
Kanker prostat, kanker usus dan kanker kulit akan selalu menjadi masalah kesehatan utama bagi pria, terutama seiring bertambahnya usia. Pada usia ini, pemeriksaan rutin untuk memantau kondisi kesehatan penting dilakukan. Denyut jantung tidak teratur juga lebih sering terjadi dialami pria lansia dan meningkatkan risiko stroke.
“Apabila di usia paruh baya pria sudah sering mengalami masalah dengan jantungnya, berbagai masalah itu akan terakumulasi ketika lansia sehingga fungsi jantung lebih mungkin terganggu. Kondisi kesehatan dapat membaik hanya dengan memakan makanan sehat dan berolahraga,” kata Profesor Dart.

(pah/ir) Artikel Ini dikirim oleh Ibu Dr Ika Kiromin Baroroh

SARKUB "SARJANA KUBURAN"



 
 
Karena banyaknya pelajar yang ingin mengetahui lebih banyak tentang paham Aswaja disamping membendung paham-paham yang tidak sesuai dengan paham Aswaja terutama ideologi transnasional semisal Wahabi, KAMMI/PKS dan Hizbut Tahrir Indonesia. 
 
Banyak dari gerakan mereka yang merangsek masuk dan berusaha ‘menguasai’ aset dan jamaah NU, bahkan ormas dengan manajemen yang baik semisal Muhammadiyah bisa kecolongan, banyak kader-kader IMM yang terjejali dengan paham Ikhwanul Muslimin, HTI dan Wahabi.  
 
Tim ‘Sarjana Kuburan’, bergerak berdasarkan paham Aswaja, ahlus sunnah wal jamaah. Dikomandani Mbah Thobari Syazaly dan kawan2. Tujuannya simpel yaitu ingin menyebarkan paham Aswaja dengan media internet ke seluruh penjuru dunia. 
 
visi & misi:

1.Jaga Aqidah Ahlus Sunnah Wal Jama'ah dari virus wahabi, syi'ah dan liberal.
2.Bela negara dari penyakit HTI & teroris.
3.Pererat ukhuwah islamiyah.
4.Melestarikan amalan para ulama salafus sholeh.
5.Sbg wadah/tempat cangkruk jama'ah sarkubiyah utk saling berbagi info, pesan & do'a.
6.Menjadi Bangsa yang Besar (bangsa yang besar adalah bangsa yang mampu menghargai jasa2 para leluhurnya)

B. Dibimbing Syaikh :
Mursyid A'zham: Don Mbahurekso Carleone (Al-Habib Mustofa Mohsen Aljufry : https://www.facebook.com/mbahurekso?hc_location=timeline).

C. Web:
*Page:
http://www.facebook.com/pages/Thariqat-Sarkubiyah/140014749377806?v=wall#

*Group :
http://www.facebook.com/home.php?sk=group_165031170191032&ap=1

*Updates Status via:
http://apps.facebook.com/thariqatsarkub/

D. Sanad & Mu'tabaroh Thoriqoh:
"Thoriqah Sarkubiyah bersumber pada Thoriqah Alawiyah"
http://www.facebook.com/note.php?created&&note_id=152536388115229&id=140014749377806  
 
buka juga web nya yg ini
 
 
 

Chaerul Umam, Sutradara Terbaik Indonesia Meninggal



JAKARTA - Dunia selebriti kembali kehilangan orang-orang terbaiknya, H. Chaerul Umam meninggal di usia 70 tahun karena sakit stroke. Kabar tersebut diperoleh dari putranya, Aulia Akbar.

"Telah berpulang ke rahmatullah, ayah saya, H. Chaerul Umam. Mewakili keluarga, saya Aulia Akbar memohon maaf apabila ada kesalahan yang sengaja atau yg tidak disengaja oleh beliau.. Semoga amal ibadahnya diterima di sisi Allah S.W.T. Wassalam," tulis Akbar melalui BBM-nya, Kamis (3/10/2013).

Almarhum sudah dua pekan menjalani perawatan intensif di ruang ICU, RS. Pondok Kopi, Jakarta, karena sakit stroke. Sementara sehari sebelumnya, Aulia mengungkapkan kondisi ayahandanya itu telah stabil.

"Intinya, kondisinya sudah stabil, semalam dan pagi ini. Dari keluarga berharap papa cepat sembuh. Kami juga berterima kasih sama pihak-pihak yang sudah besuk dari Minggu lalu, dan sudah memberikan support. Intinya sebagai keluarga, ya kita melakukan yang terbaik untuk papa," ungkapnya, kemarin.
 
Nama Chaerul Umam tentu sudah tidak asing lagi bagi sineas Tanah Air. Puluhan film dan berbagai penghargaan pernah diraihnya. Beberapa film yang pernah disutradarainya di antaranya, Sepasang Merpati (1979), Tiga Sekawan (1975), Kejarlah Daku Kau Kutangkap (1986), Ramadhan dan Ramona (1992), Fatahillah (1997), Ketika Cinta Bertasbih (2008), dan Ketika Cinta Bertasbih 2 (2009).
 
Chaerul pernah meraih beberapa penghargaan baik di dalam maupun luar negeri, di antaranya Sutradara Terbaik dalam film Titian Serambut Dibelah Tujuh (FFI 1983),  Kejarlah Daku Kau Kutangkap (FFI 1986),  Joe Turun ke Desa (FFI 1990), Nada dan Dakwah, serta Ramadhan dan Ramona (FFI 1992), dan Penghargaan Terpuji untuk film Ramadhan dan Ramona dalam Festival Film Bandung tahun 1993.


source:

Ayo Perbanyak Solawat

download win hisab versi 2.96 via ziddu

SARKUB TECH MELEK IPTEK

UNIVERSITAS MENYAN INDONESIA

Santri

PISS - KTB

Total tayangan laman

4