1.1 Dasar-dasar Database
SQL adalah
bahasa yang digunakan untuk berinteraksi dengan database. Sebelum
melangkah lebih jauh, Amda perlu memahami terlebih dahulu beberapa
konsep dasar mengenai database dan teknologi database.
Entah
Anda peduli ataupun tidak tentang database, sebenarnya Anda selalu
menggunakan database setiap saat. Setiap kali Anda mencari nama buku
alamat email Anda, Anda sedang menggunakan database. Jika Anda
menggunakan pencarian pada situs pencarian Internet, Anda sedang
menggunakan database. Begitu jua pada saat Anda menggunakan kartu ATM
pada mesin ATM, Anda sedang menggunakan database untuk konfirmasi nomor
PIN dan pengecekan saldo.
Sekalipun
kita banyak menggunakan database, tetap saja kita masih tidak mengerti
apa sebenarnya database itu sendiri. Ini karena beberapa orang
menggunakan database yang sama untuk makna yang berbeda.
Oleh
karena itu, tempat terbaik untuk memulai mata kuliah ini adalah daftar
dan penjelasan tentang istilah-istilah penting database.
1.2 Database
Istilah
database digunakan dengan berbagai cara yang berbeda, tetapi untuk
tujuan disini (tentu saja dari perspektif SQL), database adalah kumpulan
data yang disimpan dengan beberapa cara pengorganisasian. Cara termudah
untuk memahaminya adalah dengan membayangkan database sebagai filing
kabinet. Karena lemari berkas adalah lokasi fisik yang sederhana untuk
penyimpanan data, tanpa memperhatikan apa jenis datanya atau bagaimana
data diatur.
Database adalah kontainer (biasanya sebuah file atau sekumpulan file) untuk menyimpan data yang telah diatur.
1.3 Tabel
Pada
saat menyimpan informasi dalam filing kabinet, Anda tidak seekadar
menaruh begitu saja. Akan tetapi, Anda membuat file dalam filing
kabinet, dan setelah itu menempatkannya ke dalam file khusus.
Dalam
dunia database, file disebut tabel. tabel adalah file terstruktur yang
dapat menyimpan data dengan tipe khusus. Tabel dapat berisi daftar
mahasiswa, mata kuliah, atau daftar informasi lainnya.
Tabel adalah daftar data terstruktur dengan tipe khusus
Kuncinya
adalah data yang disimpan dalam tabel adalah satu tipe data atau satu
daftar. Anda tidak akan menyimpan daftar mahasiswa dan daftar mata
kuliah pada tabel database yang sama. Akan tetapi, Anda mambuat dua
tabel, satu tabel untuk satu daftar. Setiap tabel didalam database
mempunyai nama yang menunjukkan isi tabel. Nama itu selalu unik – tidak
ada tabel lain di dalam database itu yang mempunyai nama yang sama.
1.4 Kolom dan Tipe Data
Table tersusun dari beberapa kolom. Kolom berisi bagian informasi dalam tabel.
Kolom adalah field tunggal dalam tabel. Semua tabel terdiri dari satu atau lebih kolom.
Cara
terbaik untuk memahami hal ini adalah dengan membayangkan tabel
database sebagai grid – hampir sama dengan spreadsheet. Setiap kolom
dalam grid berisi bagian tertentu dari informasi. Dalam tabel mahasiswa,
misalnya, satu kolom berisi Nomor Induk Mahasiswa (NIM) dan kolom
lainnya berisi nama, alamat, kota, propinsi, kode pos semuanya disimpan
dalam kolomnya masing-masing.
Memisahkan
data sangatlah penting untuk memisahkan data ke dalam banyak kolom yang
sesuai. Sebagai contoh, kota, propinsi dan kode pos sebaiknya ada pada
kolom-kolom terpisah. Dengan pemisahan tersebut, kita dapat mengurutkan
atau menyaring data dengan kolom tertentu (misalnya untuk menemukan
semua mahasiswa di kota atau propinsi tertentu). Jika kota dan propinsi
digabung dalam satu kolom, akan sulit untuk mengurutkan atau menyaring
berdasarkan propinsi.
Setiap
kolom dalam database mempunyai tipe data terkait. Tipe data menentukan
tipe data yang dapat dimasukkan ke dalam kolom. Sebagai contoh, apabila
kolom tersebut nomor (mungkin NIM atau nama), maka tipe datanya adalah
tipe data numerik. Jika kolom berisi tanggal, teks, catatan, jumlah uang dan seterusnya, maka tipe datanya harus disesuaikan.
Setiap kolom tabel mempunyai tipe data terkait yang membatasi data khusus di dalam kolom tersebut
1.5 Baris
Bayangkanlah tabel sebagai grid model spreadsheet. Kolom-kolom vertikal dalam grid adalah kolom tabel (field) dan baris-baris horizontal adalah baris tabel (record).
1.6 Kunci
Setiap
baris di dalam tabel dapat memiliki beberapa kolom (atau sekumpulan
kolom yang mengidentifikasikan secara unik baris tersebut. Tabel yang
berisikan mahasiswa dapat menggunakan kolom NIM, sedangkan tabel yang
berisikan daftar mata kuliah dapat menggunakan Kode Mata Kuliah.
Primary Key adalah kolom (atau sekumpulan kolom) yang nilai-nilainya secara untuk mengidentifikasikan setiap baris didalam sebuah tabel.
Kolom tersebut (atau sekumpulan kolom) yang mengidentifikasi secara unik setiap baris di dalam sebuah tabel disebut primary key atau kunci primer. Primary key digunakan untku merujuk ke satu baris tunggal. Tanpa primary key, proses pembaruan (update) dan penghapusan baris-baris khusus pada tabel akan menjadi sulit.
Tentukan selalu primary key, sekalipun primary key pada dasarnya tidak diharuskan, kebanyakan para desiner database memastikan bahwa setiap tabel yang mereka buat selalu memiliki primary key, untuk mempermudah pengaturan dan perbaikan data dimasa yang akan datang.
Semua kolom dalam tabel yang dapat dibuat sebagai primary key, selama memenuhi ketentuan-ketentuan sebagai berikut :
· Dua baris tidak dapat memiliki nilai primary key yang sama.
· Setiap baris harus memiliki nilai primary key (kolom tidak membolehkan nilai kosong (NULL)).
· Kolom yang berisikan nilai primary key tidak pernah dapat dimodifikasi dan diperbarui.
Primary
key biasanya ditempatkan pada kolom tunggal di dalam tabel. Tetapi
tidak diharuskan, dan banyak kolom dapat digunakan bersama-sama sebagai
primary key. Jika digunakan banyak kolom, maka aturan diatas harus
diterapkan pada semua kolom, dan nilai-nilai untuk semua kolom tersebut
harus unik.
1.7 Apa itu SQL ?
SQL
(dapat diucapkan berdasarkan ejaannya S-Q-L) adalah kependekan dari
Structured Query Language. SQL adalah bahasa yang dirancang khusus untuk
berkomunikasi dengan database.
Tidak
seperti bahasa-bahasa lainnya (bahasa percakapan seperti bahasa Inggris
atau bahasa pemrograman seperti Borland Delphi atau Visual FoxPro), SQL
diciptakan dengan sangat sedikit kata, dan hal itu disengaja. SQL
dirancang untuk melakukan saatu hal dan melakukan hal itu dengan baik –
memberikan kepada anda cara yang sederhana dan efisien untuk membaca dan
menulis data dari suatu database.
1.8 Apa manfaat SQL ?
· SQL
bukanlah bahasa kepemilikan yang digunakan oleh vendor database
perorangan. Hampir semua database besar mendukung SQL, sehingga dengan
mempelajari SQL, Anda dapat berinteraksi dengan hampir semua database
besar yang beredar.
· SQL mudah dipelajari, karena semua statement dibuat berdasarkan kata-kata bahaa dalam bahasa Inggris yang umum.
Meskipun
kedengarannya sederhana, SQL benar-benar suatu bahasa yang kuat, dan
dengan kepandaian menggunakan unsur-unsur bahasa tersebut, Anda dapat
melakukan pengoperasian database yang kompleks dan sulit.
Postingan Terkait
Widget dari [ Mukelujauh.blogspot.com ]