,

,

Minggu, 11 Desember 2011

Nyawa Sondang Tak Tertolong




NASIONAL - POLITIK
Minggu, 11 Desember 2011 , 01:28:00
JAKARTA - Upaya tim dokter Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM) merawat pelaku bakar diri di depan istana gagal. Kemarin petang sekitar pukul 17.50 Sondang Hutagalung, mahasiswa Universitas Bung Karno yang bakar diri di depan istana itu, meninggal dunia.


"Kami sudah berupaya maksimal. Namun, luka bakarnya mencapai 98 persen," kata Direktur RSCM Dr Akmal Taher kemarin.


Rekan-rekan Sondang dari Universitas Bung Karno dan beberapa gerakan mahasiswa tampak terpukul. Mereka menangis di depan unit pelayanan teknis luka bakar RSCM menunggu jenazah Sondang. Satu per satu di antara mereka berdiri dan memberikan kesaksian kehidupan Sondang selama hidup.


"Saya selaku wakil keluarga meminta maaf jika adik saya ada kesalahan semasa hidup. Ini semua sudah menjadi rencana Tuhan," kata Bob Crispianza Hutagalung, kakak Sondang. Ibu Sondang Dame Saur tampak tak kuasa berbicara. Dia menangis tersedu-sedu.


Berselang setengah jam, jenazah Sondang dikeluarkan menuju ruang pulasara jenazah. Puluhan mahasiswa lantas berdiri dan menyanyikan lagu Gugur Bunga. Mereka juga beberapa kali memekikkan "hidup Sondang, hidup rakyat".


Di ruang jenazah, lilin dinyalakan di sela-sela foto Sondang semasa hidup. Bunga mawar ditaburkan di sekitar foto-foto itu. "Kita kehilangan aktivis yang berdedikasi," kata Crisbiantoro, staf advokasi Kontras yang juga rekan Sondang.


Sondang dikenal sebagai pribadi yang rajin dan tekun belajar. Meski hanya anak seorang sopir taksi dengan rumah kaveling sederhana, Sondang membanting tulang untuk bisa kuliah. Dia pernah bekerja sebagai staf bongkar muat sebuah supermarket di Bekasi. "Tiap hari dia jalan empat kilometer dari rumahnya sampai jalan angkot. Pergi pulang seperti itu," katanya.


Selain aktif kuliah, Sondang sering ikut diskusi-diskusi soal penegakan hak asasi manusia di Kontras dan beberapa komunitas yang lain. "Dia bukan pribadi yang nekat. Karena itu, kita juga shock mendengar Sondang bakar diri," katanya.


Hari ini Sondang akan disemayamkan dulu di Universitas Bung Karno. "Kami berterima kasih kepada RSCM yang sudah berupaya sebaik-baiknya," kata Bob.


Sondang membakar diri di depan Istana Presiden pada Rabu lalu (7/12). Dia berusaha ditolong oleh beberapa pedagang kaki lima di sekitar Monas dan dibawa ke RSCM. (rdl/c4/nw)

Copast dari :
http://www.jpnn.com/read/2011/12/11/110875/Nyawa-Sondang-Tak-Tertolong-
 

Postingan Terkait

Widget dari [ Mukelujauh.blogspot.com ]

Ayo Perbanyak Solawat

download win hisab versi 2.96 via ziddu

SARKUB TECH MELEK IPTEK

UNIVERSITAS MENYAN INDONESIA

Santri

PISS - KTB

Total tayangan laman

4