-----------------------
Saya jujur terkadang kumat berkhayal 'agak kelewat', seandainya manusia dilebur dalam bentuk paling kecil sekali lalu di percepat atau diperlambat tanpa terikat ruang dan waktu sebagaimana klaim para pengagum teori relativitasnya Simbah Albert Einstein [sori ya Mbah ane kritik], akankah tergambarkan eksistensi ruh ...
Sekali lagi kita pasti akan termenung karena memang ini salah satu rahasia 'Allah' yang dititipkan di dalam dada sebelah kiri insan [baca: hati], sengaja dirahasiakan karena memang para yahudi [cerdas] itu ingin bertanya lebih dalam tentang urusan yang paling rahasia tentang segala sesuatu yang paling rahasia di muka bumi ini [ehemmm serius amat bacanya sih, biasa aja kelesss]
Mestinya sebelum masuk, mereka harus mempercayai si empunya 'rumah tangga' kanjeng Nabi shollaallahu alaihi wasallam, baru setelah dijelaskan dan dipersilakan masuk akan tergambar jelas, isi 'rumah' tersebut.
tapi optimisme tetap ada, ilmu pengetahuan yang sedikit itu diharapkan bisa terungkap untuk mengenalkan iman, islam dan ihsan kepada para 'pemuja fisika'. Bisa mengungkap jati diri manusia sebenarnya karena [hakikatnya] di jagat ini tidak ada yang terjadi/muncul secara tiba. Kita [dipaksa] tunduk pada kuasa dan kehendak-Nya, dan karena 'ruh' yang dititipkan pada kita ini hendaklah kita berembah sujud kepada-Nya.
“Maka apabila telah Kusempurnakan penciptaannya dan Kutiupkan kepadanya roh (ciptaan)-Ku; maka hendaklah kamu tersungkur dengan bersujud kepadanya.” [Shad : 72]
#salam_zuperr_Gan
-----------------------
* ilustrasi [yg agak dipaksakan] benturan partikel terkecil untuk melihat sejauh mana partilkel lain terbentuk saat 'benturan pertama' di laboratorium super waaaaww CERN, swiss .. "ilmuwan lagi kesengsem sama Big Bang Theory"
Postingan Terkait
Widget dari [ Mukelujauh.blogspot.com ]